Retinol memang lagi jadi bintangnya anti aging, tapi bagaimana kalau kulitku iritasi setelah pakai Retinol? Adakah pengganti Retinol untuk kulit sensitif? Hello hello para pemilik maskne, kulit berminyak dan berjerawat namun sudah menginjak umur 25++ mana suaranyaaaa?! (ngacung paling tinggi 🙋♀️). Sesuai dengan judulnya, postingan kali memang akan membahas produk Indoganic, jelasnya: Review 2 produk Indoganic terbaru dengan bahan oil yang bisa mengatasi dan cocok di pakai sama kondisi kulit yang aku sebutin sebelumnya! Produknya apa? Dan kok iso produk oil-oil an bisa mengatasi jerawat bahkan kulit yang memang udah minyakan? Nah.. sebelum bahas produknya, ada baiknya kalian yang penasaran, bisa baca penjelasan aku tentang face oil untuk berbagai jenis kulit disini : Pentingkah face oil?

Dua produk oil terbaru dari Indoganic
Sekitar 2 bulanan yang lalu dikirimin 2 produk terbarunya Indoganic. Yang satu cleansing oil, yang satu lagi face oil. Pas aku di tawarin untuk coba, aku langsung minta product brocure / penjelasan tentang isi produknya. Sebenernya setiap aku dikirimin produk, aku pasti minta dulu penjelasan produk dan ingredientsnya, biar aku bisa cek ada bahan yang aku ga cocok atau engga, dan klaimnya nyambung ga sama kondisi kulit aku. Hehehe
Duluuuu banget, aku juga sempet ga percaya kalau kulit berminyak dan berjerawat itu cocok pake produk yang berbahan dasar minyak juga. Tapiii… setelah banyak baca jurnal dan blog dokter kulit, ternyata produk berbahan oil itu bisa dipakai semua jenis kulit dan bahkan bagus banget dipakai untuk kulit berminyak.

Camellia Deep Cleansing Oil 🌺
Produk pertama yang aku bahas adalah Camellia Deep Cleansing Oil yang mengandung 4 macam minyak yang punya banyak manfaat untuk kulit. Sebelumnya aku memang uda jadi fans cleansing oil sejak tau teknik double cleansing. Sempet gonta ganti produk juga dan coba berbagai merk dan varian cleansing oil. Mulai dari merk Korea, Jepang, sampaiiiii akhirnya nemu produk lokal Indoganic ini. Sebelum aku bahas ke cleansing power dari produk ini, aku akan bahas kandungannya dulu yaa. Ada 4 jenis oil yang kaya akan antioxidant dan bermanfaat untuk menghapus makeup, kotoran dan bikin kulit jadi bersih dan lembut, yaitu :
- Camellia Oil – Kaya akan antioxidant. Mencegah radikal bebas dan melembutkan kulit.
- Squalane – Berasal dari buah Olibe, kandungan ini punya sifat yang mirip dengan kandungan minyak alami kulit, bisa bantu kulit lebih lembap dan mecegah kulit kekurangan kandungan minyak.
- Avocado Oil – Sangat menutrisi dan melembapkan, membuat kulit lebih bercahaya
- Tamanu Oil – Mengandung anti-inflammatory dan anti oxidant. Kandungan tamanu juga membantu mengurangi (discoloration) bekas luka pada kulit.
Cleansing Power 💥

Camellia Deep Cleansing Oil ini punya tekstur oily yang menurutku masi tergolong ringan. Ga terlalu thick sampai sulit untuk diaplikasikan, atau terlalu cair sampai jadi bleber kemana-mana. Tekstur oil yang pas untuk melt down all my light / even heavy makeup dalam beberapa kali usap. Warnana juga kulit muda jernih dengan tambahan nilai plus wangi floral dan citrus yang fresh 💦.
Karena penasaran, aku iseng coba bandingin produk ini dengan cleansing oil lain yang aku punya di rumah. Yang satu produk Indoganic, yang satu lagi produk luar yang harganya hampir 2 kali lipat dengan cleansing oil Indoganic. 🧐 Let’s find out bagusan mana ya!


Setelah aku coba dengan jumlah dan varian makeup yang sama persis untuk 2 cleansing oil ini, hasilnya ternyata draw! Dua-duanya mampun membersihkan makeup berat seperti foundation, lip tint, glitter bahkan sampai ke eyeliner. Bedanya adalah beberapa hal ini:
- Texture : Camellia Deep Cleansing Oil dari Indoganic lebih ringan teksturnya dibandingkan dengan brand X.
- Texture : pada brand X, ada sedikit rasa hangat ketika aku massage ke kulit, rasanya lebih “berat”, dan aromanya tidak se-pleasant Indoganic.
- Harga : Brand X lebih mahal (hampir 2 kali lipat) dari cleansing oil Indoganic.
Dari sini aku ambil kesimpulan bahwa Camellia Deep Cleansing Oil ini bakalan jadi must purchase aku untuk selanjutnya. Who can resist a good product with afforable price? 😉 Oh ya, biasanya setelah pakai cleansing oil, aku teruskan dengan penggunaan water based cleanser untuk membuang sisa kotoran atau sisa-sisa oil yang belum larut. Lalu baru ke tahap skin care lainnya seperti toner, serum, moisturizer, dll.
Bakuchiol Intensive Face Oil 🌾
Apa nihh Bakuchiol? Belum pernah denger? Gapapa.. wajar banget kok. Soalnya memang bahan ini baru mulai populer setelah beberapa kasus pengguna Retinol mengeluh kemerahan dan iritasi. Nah loh.. memang Bakuchiol sama Retinol sama? No.. No… Dua bahan ini berasal dari sumber yang berbeda. Retinol adalah turunan dari Vit A, sedangkan Bakuchiol berasal dari Babchi Seeds. Walaupun punya sumber yang berbeda, keduanya dipercaya punya manfaat yang sama, yaitu anti-aging. Apakah pengganti Retinol ini lebih kuat dari Retinol itu sendiri?

Yes! Bisa di bilang, menurut beberapa studi, Bakuchiol lebih unggul dibanding Retinol. Hal ini berkaitan dengan tingkat efektifitas Bakuchiol dalam menangani kerutan halus, hyperpigmentasi dan tingkat keamaannya oada kulit sensitif maupun penderita ezcema, psoriasi ataupun dermatitis. Berikut manfaat dari Bakuchiol Intensive Face Oil dari Indoganic :
- Mengatasi maskne dengan sifatnya yang anti inflamasi.
- Diperkaya Tocopherol sebagai antioksidan penangkal radikal bebas yang bisa mengurangi tanda penuaan pada kulit.
- Membantu mengurangi hiperpigmentasi dan memperbaiki tekstur kulit.
- Mengadung Squalane yang bisa membantu mengunci kelembapan kulit.
Setelah tau segudang manfaatnya, sekarang aku bahas cara pakai dan tekstur dari produk ini yaa.. Face oil sendiri idealnya dipakai setelah urutan berikut : Face cleanser – toner – serum – moisturizer – face oil dan sunblock. Jadi ini langkah kedua terakhir sebelum sunblock. Fungsinya adalah mengikat kelembapan dan kasi signal ke kulit bahwa kandungan minyak di kulit sudah terpenuhi. Jadi, yang punya kulit berminyak ga perlu takut pakai face oil, karena justru face oil bantu kulit kasi signal “cukup” dan kulit pun akhirnya ga akan produksi minyak berlebihan lagi (sebum).
Untuk teksturnya sendiri face oil ini lebih ringan dibandingkan dengan cleansing oilnya. Wanginya citrusy fresh yang berasal dari pure essetial oil blends. Tingkat penyerapannya bisa dibilang 9 dari 10. Karena face oil ini menyerap dengan sangat baik tanpa ada usaha berlebihan. Hasilnya pun ga bikin kulit keliatan oily, malahan kulit keliatan plump dan sehat! Oh ya, 1 lagi kelebihan pakai face oil ini : bikin penggunaan sunblock jauhhhhhh lebih cepat! Sunblock yang biasanya paling sulit di baur, jadi effortless setelah face oil ini. Untuk manfaat nya sendiri, yang aku rasakan sampai sekarang adalah maskne ku tidak separah dan sebanyak dulu, produksi sebum lebih terkontrol, kulit lebih plump dan lembap.
Sekian dulu reviewku kali ini, semoga bermanfaat buat yang lagi cari alternatif cleansing oil dan pengganti retinol ya!
Stay Fab and Healthy! ❤️
